Fachri Albar Positif Konsumsi Narkoba, Polisi Pastikan Kondisinya Sehat

Aktor Fachri Albar kembali tersandung kasus narkoba setelah hasil tes urine yang dilakukan oleh Polres Metro Jakarta Barat menunjukkan positif mengonsumsi beberapa jenis narkotika. Penangkapan dilakukan pada Minggu malam, 20 April 2025, di kediamannya di kawasan Jakarta Selatan. Saat penangkapan, Fachri berada seorang diri dan dalam kondisi sadar.

Wakasat Narkoba Polres Metro Jakarta Barat, AKP Avrilendy Akmam, menyatakan bahwa hasil tes urine Fachri Albar positif mengandung beberapa jenis narkotika. Namun, detail mengenai jenis narkoba dan barang bukti akan diumumkan dalam konferensi pers yang dijadwalkan pada Kamis pagi, 24 April 2025.

Meskipun demikian, hasil pemeriksaan medis menunjukkan bahwa kondisi fisik Fachri dalam keadaan sehat dan stabil. Hal ini memungkinkan penyidik untuk melanjutkan proses pemeriksaan dan penahanan sesuai prosedur hukum yang berlaku.

Ini bukan kali pertama Fachri Albar terlibat dalam kasus narkoba. Pada tahun 2007, ia sempat masuk daftar pencarian orang (DPO) setelah ditemukan 1,2 gram kokain di kamar pribadinya. Fachri kemudian menyerahkan diri ke Badan Narkotika Nasional (BNN) bersama keluarganya.

Sebelas tahun kemudian, pada 2018, Fachri kembali ditangkap di rumahnya dengan barang bukti berupa sabu, ganja, dan psikotropika lainnya. Ia dijatuhi hukuman rehabilitasi selama tujuh bulan di Rumah Sakit Ketergantungan Obat (RSKO) Cibubur.

Saat ini, penyidik masih mendalami motif penggunaan narkoba oleh Fachri Albar serta jenis dan jumlah barang bukti yang ditemukan. Konferensi pers yang akan digelar oleh Polres Metro Jakarta Barat diharapkan dapat memberikan informasi lebih lanjut mengenai kasus ini.