Menko PMK Pratikno Tekankan Pentingnya Kolaborasi dalam Pembangunan Kesehatan Daerah

Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Pratikno, menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam upaya pembangunan kesehatan di daerah. Hal ini disampaikan dalam berbagai kesempatan, di mana beliau menyoroti bahwa sinergi antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, sektor swasta, dan masyarakat merupakan kunci keberhasilan peningkatan kualitas kesehatan masyarakat.

Dalam penanganan stunting, misalnya, Pratikno menegaskan bahwa pendekatan presisi berbasis data harus didukung oleh kolaborasi antar kementerian dan lembaga. “Kolaborasi adalah kunci. Dengan data yang kuat, kita bisa mendorong semua pihak untuk bekerja bersama secara terarah,” ujarnya dalam Forum Data Keluarga Nasional yang digelar oleh BKKBN.

Selain itu, Pratikno juga menyoroti peran penting sektor korporasi dalam mendukung program pembangunan manusia dan kebudayaan. Menurutnya, tantangan pembangunan manusia Indonesia saat ini lebih berat, sehingga diperlukan sinergi antara pemerintah dan swasta untuk mewujudkan program yang berkelanjutan dan bermanfaat bagi masyarakat luas. “Kita butuh dukungan bapak ibu sekalian. Apalagi di era disrupsi teknologi pasti banyak hal-hal baru yang justru kami ingin dapatkan dari korporasi,” katanya dalam pertemuan dengan EU-ASEAN Business Council.

Pratikno juga mengapresiasi peran Badan Pusat Statistik (BPS) dalam menyediakan data akurat yang menjadi dasar pengambilan kebijakan. Ia menekankan bahwa koordinasi antarkementerian sangat bergantung pada data yang akurat, dan apresiasi ini disampaikan dalam penandatanganan nota kesepahaman antara Kemenko PMK dan BPS.