Profesor Irwandi Jaswir: Gaya Hidup Halal Alternatif Terbaik Peningkatan Kualitas Hidup Manusia

Profesor Irwandi Jaswir, seorang ilmuwan terkemuka di bidang sains halal, menekankan bahwa gaya hidup halal merupakan alternatif terbaik untuk meningkatkan kualitas hidup manusia. Gaya hidup ini tidak hanya mencakup konsumsi makanan dan minuman yang halal, tetapi juga mencakup aspek-aspek lain seperti kosmetik, farmasi, dan layanan jasa yang sesuai dengan prinsip-prinsip syariah.

Menurut Profesor Irwandi, industri halal memiliki potensi besar untuk mendorong pertumbuhan ekonomi, terutama di negara-negara dengan populasi Muslim yang signifikan seperti Indonesia. Dengan sumber daya alam yang melimpah dan jumlah penduduk Muslim yang besar, Indonesia memiliki peluang untuk menjadi pemimpin dalam industri halal global.

Namun, untuk mencapai hal tersebut, diperlukan peningkatan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya produk halal. Profesor Irwandi menyoroti bahwa di negara-negara seperti Malaysia, kesadaran halal sangat tinggi, bahkan di kalangan non-Muslim. Masyarakat di sana cenderung memprioritaskan label halal saat memilih produk, yang menunjukkan tingginya tingkat kepercayaan terhadap standar kualitas produk halal.

Selain itu, edukasi dan promosi produk halal juga menjadi kunci dalam mengembangkan industri ini. Dengan memberikan pemahaman yang baik kepada konsumen tentang manfaat produk halal, diharapkan permintaan terhadap produk tersebut akan meningkat, yang pada gilirannya akan mendorong produsen untuk memastikan kehalalan produk mereka.

Profesor Irwandi juga menekankan pentingnya inovasi dalam riset sains halal untuk mendukung pengembangan industri halal. Sebagai pionir dalam bidang ini, beliau telah mengembangkan berbagai metode untuk mendeteksi bahan tidak halal dalam produk makanan, obat-obatan, dan kosmetik. Inovasi semacam ini sangat penting untuk memastikan integritas dan kepercayaan konsumen terhadap produk halal.

Dengan mengadopsi gaya hidup halal dan mendukung perkembangan industri halal, masyarakat tidak hanya memenuhi kewajiban religius tetapi juga berkontribusi pada peningkatan kualitas hidup melalui konsumsi produk yang aman, berkualitas, dan terjamin kehalalannya.